Profil Mantan Pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos Saez

Untuk Anda yang sering menonton pertandingan sepak bola Indonesia, khususnya The Jakmania, pasti tidak asing dengan nama Julio Banuelos Saez. Ya, dia merupakan mantan pelatih Persija Jakarta pada musim 2019 lalu meskipun saat itu gagal membawa tim Macan Kemayoran berjaya.
Kini Julio Banuelos Saez tidak menukangi tim manapun dan jabatan terakhirnya adalah menjadi asisten pelatih klub Liga Siprus, AEK Larnaca pada tahun 2020 lalu. Untuk Anda yang penasaran dengan profil Julio Banuelos Saez, simak ulasannya di bawah ini.
Profil Julio Banuelos Saez
Memiliki nama lengkap sama, Julio Banuelos Saez, beliau lahir di Miranda de Ebro, Spanyol pada tanggal 7 Desember 1970 dan mempunyai tinggi badan sekitar 183 cm. Nama Banuelos mulai dikenal di Indonesia sejak dia menjadi pelatih kiper Timnas U-23 pada era Luis Milla.
Padahal, sepanjang karirnya sebagai pemain aktif, Banuelos merupakan seorang pemain bertahan dibandingkan penjaga gawang. Meskipun begitu, karirnya sebagai pelatih kiper tidak bertahan lama sejak Luis Milla berhenti menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Karir awal Julio Banuelos Saez Sebagai Pemain
Julio Banuelos saez merupakan pemain dari akademi Real Madrid dan memiliki posisi sebagai bek tengah. Saat itu, Banuelos dianggap mempunyai bakat yang menarik karena dia bisa membaca pergerakan lawan saat masih di level junior.
Namun, karir profesionalnya justru terjadi saat bermain untuk klub Mirandes. Dia bermain di tim tersebut selama dua tahun mulai dari 1988 hingga 1990 dan berhasil tampil sebanyak 57 pertandingan dengan mencetak 6 gol.
Karir Profesional Julio Banuelos Saez hingga pensiun sebagai pemain
Klub terakhir yang dibela Julio Banuelos Saez adalah Real Zaragoza B dan dia berhasil bertahan selama tiga musim dengan total penampilan sebanyak 87 pertandingan dan menciptakan tiga gol. Setelah itu, Banuelos memilih meniti karir di dunia kepelatihan dan sempat sekolah untuk mendapatkan lisensi pelatih Sepak Bola.
Kub awal Julio Banuelos Saez sebagai pelatih
Setelah mendapatkan lisensi kepelatihan, Banuelos memulai karir melatih di klub muda Unio Esportiva Lleida. Berhasil memberikan performa terbaik di Esportiva Lleida, Banuelos pun pindah ke Alaves Junior.
Bersama Alaves Junior, Banuelos berhasil memberikan permainan apik pada tim tersebut hingga dia dipromosikan sebagai pelatih Alaves pada tahun 2005 sampai tahun 2008. Banuelos pun sempat beberapa kali melatih klub di Spanyol hingga pada tahun 2014 dia memutuskan pindah ke Liga Siprus.
Kisah Julio Banuelos Saez di Liga Siprus
Saat berada di Siprus, Banuelos Saez justru mengalami penurunan jabatan, yakni menjadi asisten kepala. AEK Larnaca menjadi klub pertama yang ditangani Banuelos sebagai asisten pelatih dan cukup sukses membawa tim tersebut berada di peringkat dua secara dua musim beruntun.
Pada tahun 2016, Julio Banuelos saez ikut Christiansen untuk menjadi pelatih APOEL FC dan berhasil membawa tim itu juara Liga Siprus dan bahkan membawa prestasi gemilang hingga babak 16 besar Liga Europa di musim yang sama.
Berkarir di Klub Inggris
Pada tahun 2017, tim dari Inggris, Leeds United kepincut dengan prestasi Christiansen dan Banuelos sehingga mereka di dapuk untuk menangani Leeds United pada musim 2017/2018. Sayang, kontrak Christiansen sehingga Banuelos juga ikut keluar seiring prestasi buruk Leeds kala itu.
Sejak saat itu, Banuelos menganggur hingga akhirnya mendapatkan tawaran dari Luis Milla agar bersedia menjadi pelatih Timnas U-23.
Dari ulasan di atas, kita bisa melihat bahwa perjalanan karir Julio banuelos Saez cukup panjang meskipun saat ini tidak diketahui apakah beliau masih menjadi pelatih atau tidak.