Momen Selebrasi Ter-Ikonik di Sejarah Piala Dunia, Ada yang salto!
Info olahraga terkini, Piala dunia menjadi ajang tempat dipertemukannya atlet sepakbola hebat di seluruh dunia. Diadakan 4 tahun sekali, piala dunia juga menyajikan momen – momen hebat dan tidak terlupakan.
Namun, tidak hanya gol keren dan kemenangan bersejarah yang berbekas di benak penikmatnya. Selebrasi setelah mencetak gol juga melekat di benak penonton. Selebrasi menjadi suatu cara bagi pemain mengekspresikan kebahagiaannya.
Momen Selebrasi di bawah ini unik – unik dan sangat ikonik di sejarah Piala Dunia. Beberapa selebrasi di bawah ini juga menjadi inspirasi bagi pemain masa kini untuk mengikuti selebrasinya.
Miroslav Klose (2014)
Pesepakbola Jerman yang satu ini adalah pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia dengan 16 gol. Biasanya Klose akan melakukan selebrasi ikoniknya yang akrobatik, seperti flip depan flip belakang dan bahkan salto. Saat piala dunia 2014, usianya tidak lagi muda. Ia sudah berusia 36 pada masa itu yang mana kita tidak mengharapkan Klose akan melakukan selebrasi ikoniknya lagi.
Mencetak gol melawan Ghana, itulah golnya yang ke 15 menyamai Ronaldo. Ia melakukan selebrasi salto ke depan tanpa tangan yang biasa dilakukannya dulu. Namun, Klose hampir cedera karena ia gagal melakukan flipnya Akhirnya di golnya yang ke-16, Klose “hanya” melakukan selebrasi slide saat melawan Brazil.
Siphiwe Tshabalala – (2010)
Meskipun tim tuan rumah, Afrika Selatan harus kalah pada ronde pertama pertandingannya, ada momen yang berkesan bagi tim ini. Salah satunya adalah gol yang diciptakan Tshabalala melawan Mexico. Setelah mencetak gol, Tshabalala lari ke pinggir lapangan bersama rekan setimnya berjoget dengan kompak. Pasti mereka sudah latihan sejak di ruang ganti nih!
Brian Laudrup (1998)
Pemain Denmark Brian Laudrup bisa jadi sangat berbakat dalam dunia model. Di pertandingannya melawan Brazil, Laudrup mencetak angka dan lari berlawanan arah dari lawan. Tiba – tiba, Laudrup langsung tidur di rumput, menahan kepalanya dengan tangan dan berpose layaknya seorang model dengan muka datar. Cocok banget nih posenya buat dijadikan patung!
Julius Aghahowa (2002)
Gol dari pemain bola yang satu ini membuat kita merasa sedang menonton cabang olahraga gimnastik. Itulah yang dilakukan pesepak bola Nigeria bernama Julius Aghahowa. Tujuh flip kebelakang dan salto setelah ia mencetak gol saat bertanding melawan Swedia di tahun 2002. Jangan coba – coba di rumah ya!
Marco Tardelli (1982)
Laga final dari Piala Dunia 1982 mempertemukan Itali dan Jerman. Berakhir dengan skor 3-1, Italia terlahir sebagai juara di ajang sepak bola dunia tersebut. Salah satu momen yang paling ikonik adalah ketika Marco Tardelli mencetak gol ke gawang Italia. Tardelli melakukan tendangan kencang dari luar kotak penalti sampai – sampai kiper Italia, Tony Schumacher tidak berkutik. Wajah gembira menyelimuti seluruh tim dan Tardelli berlari kencang sambil berteriak tanpa henti.
Bebeto (1994)
Selebrasi menggendong bayi saat ini banyak kamu temukan di pencetak gol yang mungkin akan memiliki anak. Namun tahukah kalian selebrasi “menggendong bayi” pertama kali dilakukan oleh pesepak bola asal Brazil, Bebeto. Pada 1994 saat Brazil melawan Belanda, Bebeto mencetak gol dan langsung berlari menuju pinggir lapangan. Dengan senyum lebarnya dan selebrasi menggendong bayi, Bebeto diikuti oleh teman setimnya yang juga melakukan selebrasi serupa.